Rabu, 25 Februari 2015

Yang Seharusnya KIta(wanita) Lakukan



Pertama: Mewarnai kuku dengan pacar
عَنْ عَائِشَةَ – رضى الله عنها – قَالَتْ أَوْمَتِ امْرَأَةٌ مِنْ وَرَاءِ سِتْرٍ بِيَدِهَا كِتَابٌ إِلَى رَسُولِ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- فَقَبَضَ النَّبِىُّ -صلى الله عليه وسلم- يَدَهُ فَقَالَ « مَا أَدْرِى أَيَدُ رَجُلٍ أَمْ يَدُ امْرَأَةٍ ». قَالَتْ بَلِ امْرَأَةٌ. قَالَ « لَوْ كُنْتِ امْرَأَةً لَغَيَّرْتِ أَظْفَارَكِ ». يَعْنِى بِالْحِنَّاءِ.
Dari Aisyah, “Ada seorang perempuan menyodorkan sebuah surat kepada Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam dari balik tirai. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam menarik tangan beliau sambil berkata, ‘Aku tidak tahu apakah ini tangan laki-laki ataukah tangan perempuan’. Perempuan tersebut menjawab, ‘Bahkan tangan perempuan’. Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Jika engkau memang perempuan tentu engkau akan mewarnai kukumu” yaitu dengan pacar (HR Abu Daud no 4166, dinilai hasan oleh al Albani).
Sangat disayangkan sunnah Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam ini telah ditinggalkan berganti dengan mewarnai kuku yang panjang dengan kuteks, mirip sudah dengan perempuan-perempuan kafir.

Kedua:

Memanjangkan ujung kain bagi perempuan
عَنْ صَفِيَّةَ بِنْتِ أَبِى عُبَيْدٍ أَنَّهَا أَخْبَرَتْهُ أَنَّ أُمَّ سَلَمَةَ زَوْجَ النَّبِىِّ -صلى الله عليه وسلم- قَالَتْ لِرَسُولِ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- حِينَ ذَكَرَ الإِزَارَ فَالْمَرْأَةُ يَا رَسُولَ اللَّهِ. قَالَ « تُرْخِى شِبْرًا ». قَالَتْ أُمُّ سَلَمَةَ إِذًا يَنْكَشِفُ عَنْهَا. قَالَ « فَذِرَاعًا لاَ تَزِيدُ عَلَيْهِ ».
Dari Shafiyah binti Abu Ubaid, beliau bercerita bahwa Ummi Salamah, istri Nabi berkata kepada Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam ketika beliau membicarakan larangan isbal (celana di bawah mata kaki, ed) bagi laki-laki, “Bagaimana dengan perempuan, wahai Rasulullah?”. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Hendaknya perempuan memanjangkan ujung kainnya sebanyak sejengkal (dari mata kaki)”. Ummu Salamah berkata, “Jika demikian, ada bagian tubuh perempuan yang masih mungkin untuk tersingkap”. Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Jika demikian, ditambahkan satu hasta (dua jengkal)-dari mata kaki-tapi tidak boleh lebih dari itu” (HR Abu Daud no 4117, dinilai shahih oleh al Albani).
Ini adalah suatu sunnah Nabi yang telah ditinggalkan oleh banyak muslimah bahkan meski sudah bertahun-tahun komitmen dengan jilbab.

Ketiga: Betah di rumah
Di antara yang diteladankan oleh para wanita salaf yang shalihah adalah betah berada di rumah dan bersungguh-sungguh menghindari laki-laki serta tidak keluar rumah kecuali ada kebutuhan yang mendesak. Hal ini dengan tujuan untuk menyelamatkan masyarakat dari godaan wanita yang merupakan godaan terbesar bagi laki-laki.
وَقَرْنَ فِي بُيُوتِكُنَّ وَلَا تَبَرَّجْنَ تَبَرُّجَ الْجَاهِلِيَّةِ الْأُولَى
Yang artinya, “Dan tinggallah kalian di dalam rumah-rumah kalian dan janganlah kalian berdandan sebagaimana dandan ala jahiliah terdahulu” (QS al Ahzab:33).
Ibnu Katsir ketika menjelaskan ayat di atas mengatakan, “Hendaklah kalian tinggal di dalam rumah-rumah kalian dan janganlah kalian keluar rumah kecuali karena ada kebutuhan”.
وذكر أن سودة قيل لها: لم لا تحجين ولا تعتمرين كما يفعل أخواتك ؟ فقالت: قد حججت واعتمرت، وأمرني الله أن أقر في بيتي.
قال الراوي:فوالله ما خرجت من باب حجرتها حتى أخرجت جنازتها.
Disebutkan bahwa ada orang yang bertanya kepada Saudah -istri Rasulullah-, “Mengapa engkau tidak berhaji dan berumrah sebagaimana yang dilakukan oleh saudari-saudarimu (yaitu para istri Nabi yang lain, pent)?” Jawaban beliau, “Aku sudah pernah berhaji dan berumrah, sedangkan Allah memerintahkan aku untuk tinggal di dalam rumah”. Perawi mengatakan, “Demi Allah, beliau tidak pernah keluar dari pintu rumahnya kecuali ketika jenazahnya dikeluarkan untuk dimakamkan”. Sungguh moga Allah ridha kepadanya. (Tafsir al Qurthubi ketika menjelaskan ayat di atas).
Ibnul ‘Arabi bercerita, “Aku sudah pernah memasuki lebih dari seribu perkampungan namun aku tidak menjumpai perempuan yang lebih terhormat dan terjaga melebihi perempuan di daerah Napolis, Palestina, tempat Nabi Ibrahim dilempar ke dalam api. Selama aku tinggal di sana aku tidak pernah melihat perempuan di jalan saat siang hari kecuali pada hari Jumat. Pada hari itu para perempuan pergi ke masjid untuk ikut shalat Jumat sampai masjid penuh dengan para perempuan. Begitu shalat Jumat berakhir mereka segera pulang ke rumah mereka masing-masing dan aku tidak melihat satupun perempuan hingga hari Jumat berikutnya” (Tafsir al Qurthubi ketika menjelaskan al Ahzab:33).
عن عبد الله : عن النبي صلى الله عليه و سلم قال : إن الْمَرْأَةُ عَوْرَةٌ فَإِذَا خَرَجَتِ اسْتَشْرَفَهَا الشَّيْطَانُ و أقرب ما تكون من وجه ربها و هي في قعر بيتها
Dari Abdullah, dari Nabi beliau bersabda, “Sesungguhnya perempuan itu aurat. Jika dia keluar rumah maka setan menyambutnya. Keadaan perempuan yang paling dekat dengan wajah Allah adalah ketika dia berada di dalam rumahnya” (HR Ibnu Khuzaimah no 1685, sanadnya dinilai shahih oleh al Albani).

Keempat:
Perempuan ketika keluar rumah tidak mengenakan minyak wangi
عَنْ أَبِى مُوسَى عَنِ النَّبِىِّ -صلى الله عليه وسلم- قَالَ « كُلُّ عَيْنٍ زَانِيَةٌ وَالْمَرْأَةُ إِذَا اسْتَعْطَرَتْ فَمَرَّتْ بِالْمَجْلِسِ فَهِىَ كَذَا وَكَذَا يَعْنِى زَانِيَةً ».
Dari Abu Musa, dari Nabi, “Semua mata yang melihat hal yang terlarang itu telah berzina. Perempuan yang memakai wewangian lalu melalui sekelompok laki-laki yang sedang duduk-duduk maka perempuan tersebut adalah demikian dan demikian yaitu pelacur” (HR Tirmidzi no 2786, dinilai hasan oleh al Albani).
عَنِ الأَشْعَرِىِّ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- « أَيُّمَا امْرَأَةٍ اسْتَعْطَرَتْ فَمَرَّتْ عَلَى قَوْمٍ لِيَجِدُوا مِنْ رِيحِهَا فَهِىَ زَانِيَةٌ ».
Dari al Asy’ari, Rasulullah bersabda, “Seorang perempuan yang mengenakan wewangian lalu melalui sekumpulan laki-laki agar mereka mencium bau harum yang dia pakai maka perempuan tersebut adalah seorang pelacur” (HR Nasai no 5126, dinilai hasan oleh al Albani).
عن يحيى بن جعدة أن عمر بن الخطاب خرجت امرأة على عهده متطيبة فوجد ريحها فعلاها بالدرة ثم قال تخرجن متطيبات فيجد الرجال ريحكن وإنما قلوب الرجال عند أنوفهم اخرجن تفلات
Dari Yahya bin Ja’dah, “Di masa pemerintahan Umar bin Khatab ada seorang perempuan yang keluar rumah dengan memakai wewangian. Di tengah jalan, Umar mencium bau harum dari perempuan tersebut maka Umar pun memukulinya dengan tongkat. Setelah itu beliau berkata, “Kalian, para perempuan keluar rumah dengan memakai wewangian sehingga para laki-laki mencium bau harum kalian?!! Sesungguhnya hati laki-laki itu ditentukan oleh bau yang dicium oleh hidungnya. Keluarlah kalian dari rumah dengan tidak memakai wewangian” (HR Abdurrazaq dalam al Mushannaf no 8107).
عن بن جريج عن عطاء قال كان ينهى أن تطيب المرأة وتزين ثم تخرج
Dari Juraij, Atha, seorang tabiin, melarang perempuan yang hendak keluar rumah untuk memakai wewangian dan berdandan (Riwayat Abdur Razaq no 8108).
عن إبراهيم قال طاف عمر بن الخطاب في صفوف النساء فوجد ريحا طيبة من رأس امرأة فقال لو أعلم أيتكن هي لفعلت ولفعلت لتطيب إحداكن لزوجها فإذا خرجت لبست أطمار وليدتها قال فبلغني أن المرأة التي كانت تطيبت بالت في ثيابها من الفرق
Dari Ibrahim, Umar (bin Khatab) memeriksa shaf shalat jamaah perempuan lalu beliau mencium bau harum dari kepala seorang perempuan. Beliau lantas berkata, “Seandainya aku tahu siapa di antara kalian yang memakai wewangian niscaya aku akan melakukan tindakan demikian dan demikian. Hendaklah kalian memakai wewangian untuk suaminya. Jika keluar rumah hendaknya memakai kain jelek yang biasa dipakai oleh budak perempuan”. Ibrahim mengatakan, “Aku mendapatkan kabar bahwa perempuan yang memakai wewangian itu sampai ngompol karena takut (dengan Umar)” (Riwayat Abdur Razaq no 8118).

Hanya Allah yang memberi taufik.


repost dari http://ustadzaris.com/yang-dilalaikan-oleh-wanita. Semoga bermanfaat bagi semua untuk mencari ridhlo Allah.. Amiin

Rabu, 11 Februari 2015

Yuk Berhijab! Felix Siauw??



Tanpa sengaja nemu buku ini waktu JJGJ (baca: jalan-jalan ga jelas) dengan suami di Tamini Square. Setelah makan iseng googling kalau ada TB Gramedia di mal tersebut, maklum toko itu adalah salah satu escape place kami. Hasil dari google memang tidak spesifik dan setelah kami googling langsung pakai kaki alias muter-muter dan naik eskalator kamipun menemukan anaknya Gramedia yaitu TB Gunung Agung. Memang tempatnya tidak sebesar gerai Gramedia begitu pula koleksi buku-bukunya. Saat sedang jelalatan melihat buku-buku, mata saya tertuju pada sebuah buku berwarna ngejreng yaitu ungu, dengan judul 'Yuk, Berhijab!' karangan ustad yang saya follow di twitter yaitu Felix Y. Siauw.

Ya, saya adalah orang yang termasuk 'judge the book by it's coverin the beginning. Dalam artian kalau tertarik dengan sampulnya maka akan lanjut buka-buka bukunya dan kebanyakan jadi dibeli, kadang sih tertipu ya dengan isinya yang ternyata tidak menarik atau tidak sejalan dengan aliran (bukan aliran sesat ya!) saya.
sumber gambar : twitter @benefiko alias mba Emeralda yang juga ikut andil dalam pembuatan buku ini yang bagian desain visualnya.

Nah enaknya kalau di TB seperti Gramedia atau GA ada buku yang memang segelnya sudah dibuka jadi kita bisasneek peek isinya,,atau bagi yang ngga mau rugi bisa baca di tempat asal ngga sampe diusir aja yah. Tapi kalau saya pribadi biasanya bolak balik beberapa halaman dan kalau sekiranya masih penasaran pingin baca ya saya beli tapi kalau tidak ya sudah.
Dari hasil intip-intip isinya yang berwarna, bergambar, eye catching dan ngga serius (dikemas dalam format yang fun), saya pun memutuskan untuk membelinya atas seijin misua tercinta (makasih ya Abiii). Mungkin sasaran utama pembaca buku ini adalah remaja wanita, tapi saya yang udah mau punya buntut 2 ini pun tergoda untuk membacanya (asiik,,berarti masih berjiwa muda hehehehe).

Ngga sabar untuk baca bukunya, waktu suami keliling di gerai elektronik saya yang nunggu sambil duduk langsung membuka plastiknya dan mulai membaca sampai akhirnya digandeng pulang soalnya sudah sore. Lanjut abis maghrib baca lagi di rumah dan dalam beberapa jam ke depan saya pun khatam.

Kalau boleh mereview, pilihan warna, font, visual sangat membantu untuk menjaga mood pembaca untuk lanjut baca. Penuturan cerita yang runtut mulai dari sejarah, dalil, FAQ, contoh kasus juga ngga membosankan. Alhasil saya yang sudah berhijab dari lulus SMP pun manggut-manggut dan mulai besoknya langsung praktek berhijab sesuai yang disampaikan di buku ini karena selain ada dalil ayat Al Quran dan hadist nya, secara logika juga dapat diterima.

Tidak lupa saya juga disadarkan, sebenarnya tujuan kita berhijab itu untuk apa / siapa sih? tidak lain dan tidak bukan karena Allah SWT. Jadi yang menilai ya Allah, ini menyadarkan saya yang selama ini masih belum berhijab secara kaffah sehingga kehilangan fungsi hijab itu sendiri, hal ini bisa dibaca di bagian 'tabarruj'.


Sekarang buku ini saya bawa kemana-mana dengan tujuan saya bagi dengan sesama akhwat sahabat saya supaya bisa berhijab sesuai tuntunan Al Quran dan hadist.

Dan alhamdulillah sekarang hijab saya sudah lebih baik dari sebelumnya, InshaAllah, dengan memakai khimar dan jilbab diluar pakaian rumah. Dan tentu saja minus tabarruj. Dandan cantiknya cuma buat suami aja, kalau beraktifitas diluar ngga perlu yang berlebihan, biasa aja, kalau saya ya pakai bedak tabur dan lip balm aja biar ngga 'kumut2' kata orang jawa.

Yuk kita berhijab yang benar, jangan sampai hijab kita yang benar untuk pertama dan terakhir adalah pada saat menghadap Gusti Allah SWT nanti. Naudzubillahi min dzalik.
"ini adalah sebuah karya dari FELIX SIAUW.. disini ssaya hanya mereview dan merepost dari  . semoga ini bermanfaat.. amiinn."

Penggunaan HIJAB di Rusia dilarang???



Larangan Penggunaan Hijab di Rusia Semakin KetatUniversitas Kedokteran Rusia Pigorov baru memberlakukan larangan penggunaan pakaian keagamaan bagi mahasiswanya. Sebelumnya, larangan serupa juga diberlakukan di beberapa universitas Rusia. RBTH menyelidiki alasan diberlakukannya larangan tersebut dan bagaimana para pelajar muslim berjuang menghadapi larangan itu.
Dalam beberapa tahun terakhir, isu larangan penggunaan hijab menjadi topik perdebatan panas di Eropa. Kini, masalah tersebut juga harus dihadapi oleh lembaga-lembaga pendidikan Rusia. Diskusi mengenai penggunaan hijab di lembaga pendidikan Rusia mulai memanas setelah pada awal September ini Universitas Kedokteran Rusia Pigorov melarang mahasiswanya mengenakan pakaian keagamaan dan daerah.
Alasan pemberlakuan larangan penggunaan pakaian keagamaan dan daerah di Universitas Kedokteran Rusia Pigorov masih dipertanyakan. Para petinggi universitas tersebut tidak dapat memberikan komentar pada RBTH karena mereka mengaku sedang sangat sibuk. Perintah yang masih mengambang itu diterbitkan pada Rabu (9/9) lalu, dengan alasan larangan itu harus dilaksanakan untuk “menyempurnakan etika universitas".
Penentuan kode etik berpakaian di lembaga-lembaga pendidikan Rusia memang tidak melanggar hukum Rusia di bidang pendidikan, namun tindakan normatif internal universitas seperti itu harusnya ditetapkan dengan memperhitungkan pendapat para pelajarnya.
Direktur Pusat Analisa dan Informasi Sova Aleksander Verkhovskiy menerangkan pada RBTH bahwa alasan utama pemberlakuan larangan tersebut adalah keinginan untuk mewujudkan unifikasi di kalangan mahasiswa. “Tidak jelas lagi apa yang seharusnya mahasiswi muslim perbuat. Siapa yang menentukan penutup kepala seperti apa yang merupakan hijab dan mana yang bukan? Penutup kepala para muslimah memiliki bentuk yang beragam, dan perempuan non-muslim juga demikian. Sangat sulit membuat batasan hal yang dimaksud, sehingga itu dapat menyebabkan kesewenang-wenangan. Jadi, apakah para perempuan muslim ataupun Kristen Ortodoks yang memakai penutup kepala mengikuti kepercayaan agama mereka tidak memiliki hak untuk belajar di perguruan tinggi Rusia?” kata Verkhovskiy.
Wakil Ketua Organisasi Central Spiritual Muslim Board of Russia Damir Mukhetdinov menjelaskan bahwa anak perempuan di bawah umur diizinkan untuk tidak memakai hijab. Namun, saat mereka mengalami akil balig, Islam mengharuskan mereka memakai hijab agar mereka terhindar dari perbuatan tercela di hadapan Tuhan dan masyarakat.
Para mahasiswi muslim berniat melanjutkan perjuangan mereka untuk menganulir larangan pemakaian hijab di universitas Rusia. “Kami akan terus mempertahankan hak kami, sama seperti yang kami lakukan saat membela hak memakai penutup kepala menurut agama kami, termasuk hijab, di foto resmi identitas diri,” ungkap Damir Mukhetdinov. Damir menambahkan, jika larangan memakai hijab diberlakukan, maka hal tersebut juga harus diberlakukan bagi pemakaian kalung salib, yarmulke (penutup kepala pria Yahudi), dan simbol agama lain. “Jika pemerintah memberlakukan larangan pada satu agama, maka mereka juga harus memberlakukannya pada semua agama,” tegas Damir.
Ini bukan percobaan pertama yang dilakukan oleh lembaga pendidikan Rusia untuk menempatkan agama di ‘luar dinding’ mereka. Kejadian pertama terjadi di sebuah sekolah di Stavropolskiy Kray. Para guru di sekolah tersebut dilarang memberi pelajaran pada siswa yang memakai hijab. Orangtua murid lantas mengajukan perkara itu ke pengadilan, dengan dasar bahwa tindakan kepala sekolah tersebut telah melanggar Konstitusi Rusia yang menjamin kebebasan beragama bagi warganya. Kasus tersebut akhirnya sampai ke Makamah Agung Rusia, dan MA memutuskan bahwa larangan pemakaian hijab di sekolah tidak melanggar hukum yang berlaku. Makamah Agung pun menyarankan murid yang dilarang masuk ke sekolah itu mengikuti sistem belajar terbuka (sistem belajar-mengajar yang tidak mengharuskan adanya pertemuan secara fisik), atau pindah ke madrasah. Tahun ini, larangan penggunaan hijab bagi para murid perempuan sudah diberlakukan di salah satu region sentral Rusia.
Pada musim gugur 2013, penggunaan hijab dilarang di Universitas Negeri Ekonomi, Statistika, dan Informatika Moskow. Saat itu pemimpin tertinggi universitas mengambil keputusan tersebut untuk menjamin keamanan para pelajarnya. Tak lama kemudian, tindakan serupa juga diambil oleh beberapa universitas negeri di Volgograd, Astrakhansk, dan Rostov. Bahkan, di Universitas Negeri Mordovia Ogarev pernah terjadi insiden pengusiran mahasiswi berhijab dari jam kuliah.
Wakil Ketua Organisasi Central Spiritual Muslim Board of Russia menegaskan bahwa hal utama dari situasi saat ini adalah pencarian kesepakatan bersama. “Bila tidak, maka masalah akan terus berkembang, sedangkan jumlah pemeluk agama Islam di Rusia terus bertambah. Semakin cepat kita menemukan solusi untuk hidup berdampingan, semakin cepat kita mengerti bahwa dunia ini beragam, dan itu semakin baik bagi kita semua,” ujar Damir.

How to be a good muslimah?


Ada 7 items dalam menjawab pertanyaan tersebut,
1. Memperbaiki Dunia,
Bagaimana caranya? Dengan melebihkan cinta kepada Allah melebihi dari yang lain. dengan menjalankan segala perintah-Nya, berjihad di jalan-Nya, dan bersungguh-sungguh dalam mendekatkan diri kepada-Nya.
2. Menutup Aurat,
Terdapat sebuah pertanyaan yang besar, sebenarnya dalam menutup aurat itu haruskan memakai jilbab dulu atau hati dahulu dijilbabi? Mempersiapkan hati sangat perlu untuk memulai menutup aurat diri, namun berniat menutup aurat itu adalah lebih utama lagi. Seperti analogi ketika kita ingin sholat, lebih baik kita niat dulu untuk sholat dan bacaan serta niatan khusyuk dari hati akan mengikuti. Seperti itu juga ketika kita memakai jilbab, menutup aurat dengan jilbab dulu dan hati juga akan mengikuti.
3. Tidak berhias berlebihan,
Sebagai muslimah tentunya berhias berlebihan hanya akan menjadi seperti orang kafir zaman dahulu. Berhias dengan wajar saja dan tidak berlebihan.
4. Berpergian dengan Mahramnya,
Zaman sekarang adalah zaman yang begitu luar biasa dalam hal pergaulan, maka sebagai muslimah sangat perlu untuk memproteksi diri kemanapun akan pergi.
5. Senang belajar agama, Taffakhu Fiddin,
“Imam Syafii (Rahimahullahu Ta’ala) berkata, “Barang siapa yang tidak cinta terhadap ilmu, maka tidak ada kebaikan padanya; …” maka, wajib bagi muslimah untuk mencari ilmu, dan ilmu harus dibarengi juga dengan agama karena yang pertama kali dilihat dari seorang wanita yang akan dinikahi adalah agama nya.
6. Hormat, patuh dan ta’at kepada orang tua,
Sudah tentu, bagi seorang anak harus ta’at dan patuh kepada orang tua, apalagi sebagai anak perempuan, tentunya semua orang tua menginginkan putrinya menjadi seorang anak yang sholehah, maka hormat, patuh dan ta’at kepada orang tua adalah sangat penting, dan juga bila telah mempunyai suami, wajib juga patuh kepada mertua, yang beliau adalah orang tua kedua.
7. Berinfaq di jalan Allah,
Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu ia berkata, Rasulullah shallallaahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Dunia itu penjara bagi orang mukmin dan Surga bagi orang kafir.” (HR. Muslim no. 5256)
Berinfaq dan bersedekah, bila berinfaq itu pasti dengan menggunakan uang dan bila bersedekah bisa dengan uang, atau barang, bahkan senyum pun adalah merupakan sebuah ibadah.
Itulah 7 item yang menjelaskan pertanyaan how to be a good muslimah, lalu apa kiat-kiat nya menjadi seorang muslimah yang baik yang sejati? Ada 3 M.
- Mujahadah -> yaitu besungguh-sungguh, berazam atau bertekad, dan berniat hanya karena Allah
– Mudawwamah -> istiqomah, melakukan kebaikan dengan terus menerus.
– Muhassabah -> introspeksi diri.
Dengan disebutkannya dan dijelaskan makna dari 3 M tersebut maka berakhirlah tausiyah yang disampaikan oleh Ustad Fuad, dan dilanjutkan dengan acara tanya jawab. Antusias ukhti-ukhti dalam menanggapi tema tersebut pun sangat tinggi dengan tertanyakannya beberapa pertanyaan yang semuanya adalah pertanyaan yang luar biasa.
Acara pengajian pun direhatkan sejenak dengan terkumandangnya adzan dhuhur dan sholat dhuhur berjamaah. Setelah tertunaikannya sholat bersama, acara dilanjutkan dengan hijab tutorial dengan beberapa model jilbab dengan jilbab paris dan juga sawl.
Dengan mengucap alhamdulillahirobbil’alamin, acara pengajian perdana Hijab Community Kediri ditutup. Teriring doa semoga acara dapat bermanfaat dan dapat berlanjut dengan acara-acara selanjutnya.

Karena Hijab Menjadi "KARYA"


Film “HIJAB”

            Diawal tahun 2015 ini intifilm melakukan maraton post review film-film Indonesia. Setelah kemarin update film Indonesia bergenre drama romantis “Cerita Cinta”, kini posting film bergenre sama yaitu “Hijab”. Rencananya setelah genre drama, kami akan memposting film Indonesia bergenre “Horror”, namun horror yang berkualitas bukan yang berbau sara. “Rumah Kosong” dan “Nenek Siam” adalah film yang akan kami bahas.

            Film “Hijab” merupakan film yang di produseri oleh produser fenomenal Indonesia Hanung Bramantyo. Film “Hijab” diangkat dari tren busana “Hijab” yang berkembang pesat akhir-akhir ini di Indonesia. Baiklah intifilm akan memberikan sinopsis Hijab.

Sinopsis Film “HIJAB”

            Sinopsis Film Hijab. Bermula dengan Bia, Tata dan Sari adalah perempuan-perempuan yang telah bersuami dan memakai Hijab, tentunya dengan style yang berbeda-beda. Style yang mereka gunakan juga berdasarkan atas latar belakang kehidupan.  Bia yang merupakan seorang desainer dan memiliki suami seorang artis menggunakan style hijab Fashion. Tata seorang istri dari fotografer menutupi rambutnya yang botak menggunakan Turban. Sedangkan Sari bersuamikan lelaki keturunan Arab kolot membalut tubuhnya dengan Jilbab Syar’i. Berbeda dengan ketiganya, hanya Anin yang memilih untuk bebas, ia tidak mengenakan hijab sekaligus belum memilih lelaki untuk menjadi pendamping hidupnya. 

            Sinopsis Film Hijab. Sepertihalnya Anin, awalnya Bia, Tata dan Sari merupakan perempuan yang bisa dibilang mandiri. Namun setelah menikah mereka menjadi isteri yang ikut suami yang cenderung tidak bebas mengikuti keinginannya dan harus mengikuti arahan suami.

            Sinopsis Film Hijab. Suatu ketika saat diadakan arisan bersama, Gamal yang merupakan suami dari Sari megungkapkan kata-kata yang tidak sengaja menyindir para kaum wanita. “Semua arisan ibu-ibu sebenarnya arisan suami, karena uangnya dari suami”. Tata, sebagai seorang wanita sekaligus istri merasa terusik dengan ucapan tersebut, kemudian mengajak para sahabatnya untuk menggugat ucapan Gamal dengan cara membuktikan bahwa para istri juga bisa mandiri. Mereka berkeinginan menjadi wanita mandiri lagi seperti saat mereka masih gadis.

            Sinopsis Film Hijab. Gayung pun bersambut, tidak disangka. Sari menyambut antusias ajakan Tata. Mereka kembali bersemangat untuk membuktikan itu semua. Singkat kata, secara diam-diam akhirnya mereka bekerja sama dengan memulai bisnis fashion HIJAB secara online. Bia yang memiliki keahlian desain bekerja sebagai desainernya, Sari khusus pengelola keuangan. Sedangkan untuk Tata dan Anin menjadi marketing pemasaran.

            Sinopsis Film Hijab. Fakta mengatakan, setelah 3 bulan bisnis berjalan. Ternyata usahanya menunjukkan perkembangan yang signifikan, usaha fashionnya berhasil meroket tajam karena usaha kerasnya. Mereka semua telah berhasil membuktikan sebagai istri mandiri, bahkan penghasilannya berhasil melebihi para suami mereka. Hal ini membuat para suami menjadi gelisah dan merasa tersaingi, pertengkaran-pertengkaran kecil membuat keretaan rumah tangga.

            Sinopsis Film Hijab. Para istri menjadi gelisah antara melanjutkan bisnis yang telah sukses mereka bangun, atau berhenti demi ketentraman rumah tangga serta hubungan kekeluargaan. Film Hijab layak disaksikan untuk semua golongan, baik yang masih remaja maupun berumah tangga. Pelajaran moral dan bisnis bisa kita dapatkan dalam film ini. Demikianlah film yang intifilm review.

Detail Film “HIJAB”


Genre              : Drama
Durasi              : 100 menit
Distributor       : Dapur Film
Produser          : Hanung Bramantyo, Zaskia Adya Mecca, Haykal Kamil
Director           : Hanung Bramantyo
Penulis             : Rahabi Mandra, Hanung Bramantyo,
Pemain            : Carrisa Putri, Zaskia Adya Mecca, Tika Bravani, Natasha Rizky, Nino Fernandez, Mike Lucock, Ananda
Site                  filmhijab[dot]com

KEUNIKAN DALAM ISLAM


Kehidupan modern tak lepas dari penemuan-penemuan ilmuwan muslim. Proyek 1001 kembali mengingatkan sejarah 1000 tahun warisan muslim yang terlupakan.

Ada sebuah lubang dalam ilmu pengetahuan manusia, melompat dari zaman Renaisans langsung kepada Yunani, ujar Chairman Yayasan Sains, Teknologi dan Peradaban Profesor Salim al-Hassani pemimpin 1001 Penemuan.
Saat ini Penemuan 1001 sedang pameran di Museum Sains London. Hassani mengharapkan pameran tersebut akan menegaskan kembali kontribusi peradaban non-barat, seperti kerajaan muslim yang suatu waktu pernah menutupi Spanyol dan Portugis, Italia selatan dan terbentang seluas daratan China.
Inilah penemuan muslim yang luar biasa:
1. Operasi Bedah
Sekitar tahun 1000, seorang dokter Al Zahrawi mempublikasikan 1500 halaman ensiklopedia berilustrasi tentang operasi bedah yang digunakan di Eropa sebagai referensi medis selama lebih dari 500 tahun. Diantara banyak penemu, Zahrawi yang menggunakan larutan usus kucing menjadi benang jahitan, sebelum menangani operasi kedua untuk memindahkan jahitan pada luka. Dia juga yang dilaporkan melakukan operasi caesar dan menciptakan sepasang alat jepit pembedahan.

2. Kopi
Saat ini warga dunia meminum sajian khas tersebut tetapi, kopi pertama kali dibuat di Yaman pada sekitar abad ke-9. Pada awalnya kopi membantu kaum sufi tetap terjaga ibadah larut malam. Kemudian dibawa ke Kairo oleh sekelompok pelajat yang kemudian kopi disukai oleh seluruh kerajaan. Pada abad ke-13 kopi menyeberang ke Turki, tetapi baru pada abad ke-16 ketika kacang mulai direbus di Eropa, kopi dibawa ke Italia oleh pedagang Venesia.

3. Mesin Terbang

Abbas ibn Firnas adalah orang pertama yang mencoba membuat konstruksi sebuah pesawat terbang dan menerbangkannya. Di abad ke-9 dia mendesain sebuah perangkat sayap dan secara khusus membentuk layaknya kostum burung. Dalam percobaannya yang terkenal di Cordoba Spanyol, Firnas terbang tinggi untuk beberapa saat sebelum kemudian jatuh ke tanah dan mematahkan tulang belakangnya. Desain yang dibuatnya secara tidak terduga menjadi inspirasi bagi seniman Italia Leonardo da Vinci ratusan tahun kemudian.

4. Universitas

Pada tahun 859 seorang putri muda bernama Fatima al-Firhi mendirikan sebuah universitas tingkat pertama di Fez Maroko. Saudara perempuannya Miriam mendirikan masjid indah secara bersamaan menjadi masjid dan universitas al-Qarawiyyin dan terus beroperasi selama 1.200 tahun kemudian. Hassani mengatakan dia berharap orang akan ingat bahwa belajar adalah inti utama tradisi Islam dan cerita tentang al-Firhi bersaudara akan menginspirasi wanita muslim di mana pun di dunia.

5. Aljabar

Kata aljabar berasal dari judul kitab matematikawan terkenal Persia abad ke-9 Kitab al-Jabr Wal-Mugabala, yang diterjemahkan ke dalam buku The Book of Reasoning and Balancing. Membangun akar sistem Yunani dan Hindu, aljabar adalah sistem pemersatu untuk nomor rasional, nomor tidak rasional dan gelombang magnitudo. Matematikawan lainnya Al-Khwarizmi juga yang pertama kali memperkenalkan konsep angka menjadi bilangan yang bisa menjadi kekuatan.

6. Optik

Banyak kemajuan penting dalam studi optik datang dari dunia muslm, ujar Hassani. Diantara tahun 1.000 Ibn al-Haitham membuktikan bahwa manusia melihat obyek dari refleksi cahaya dan masuk ke mata, mengacuhkan teori Euclid dan Ptolemy bahwa cahaya dihasilkan dari dalam mata sendiri. Fisikawan hebat muslim lainnya juga menemukan fenomena pengukuran kamera di mana dijelaskan bagaimana mata gambar dapat terlihat dengan koneksi antara optik dan otak.
PESAWAT

7. Musik
Musisi muslim memiliki dampak signifikan di Eropa. Di antara banyak instrumen yang hadir ke Eropa melalui timur tengah adalah lute dan rahab, nenek moyang biola. Skala notasi musik modern juga dikatakan berasal dari alfabet Arab.

8. Sikat Gigi
Menurut Hassani, Nabi Muhammad SAW mempopulerkan penggunaan sikat gigi pertama kali pada tahun 600. Menggunakan ranting pohon Miswak, untuk membersihkan gigi dan menyegarkan napas. Substansi kandungan di dalam Miswak juga digunakan dalam pasta gigi modern.

9. Engkol
Banyak dasar sistem otomatis modern pertama kali berasal dari dunia muslim, termasuk pemutar yang menghubungkan sistem. Dengan mengkonversi gerakan memutar dengan gerakan lurus, pemutar memungkinankan obyek berat terangkat relatif lebih mudah. Teknologi tersebut ditemukan oleh Al-jazari pada abad ke-12, kemudian digunakan dalam penggunaan sepeda hingga kini.


Rabu, 04 Februari 2015

Ketika Hijab meneliti...


Sebelumnya, artikel ini sudah pernah dipublikasikan, saya hanya ingin me-repost ini untuk menambah ilmu dan bermanfaat. amiin. maaf jika hanya me repost. 

Manfaat Siwak Menurut Pandangan Islam

Nabi SAW mengatakan pemakaian siwak sebagai sunnah, atau tindakan yang dianjurkan. Sebuah hadis berbunyi : “Siwak membersihkan gigi, dan ini menyenangkan Allah. Setiap kali Jibril mengunjungiku, dia menyuruhku menggunakan siwak, hingga aku pun khawatir bahwa menggunakan siwak diwajibkan. Seandainya tidak khawatir akan membebani (merepotkan) umatku, aku akan mewajibkannya.” (HR: Bukhori dan Muslim, Irwaul Golil No 70).

Siwak juga memiliki beberapa faedah yang sangat besar, diantaranya yang paling besar adalah yang telah dianjurkan oleh hadits: 

السِّوَاكُ مَطْهَرَةٌ لِلْفَمِ مَرْضَاةٌ لِلرَّبِّ “Siwak adalah pembersih bagi mulut; sesuatu yang membuat Allah ridho”. (HR. Ahmad)

Keutamaan shalat dengan memakai siwak itu, sebanding dengan 70 kali shalat dengan tidak memakai siwak. (HR. Ahmad)

Satu kali anda bertasbih kepada Allah dengan diawali siwak, maka dihitung 70X bertasbih. Shalat dengan diawali siwak, akan terhitung 70X shalat. Dua rakaat shalat tahajjud diawali dengan siwak, maka dihitung 140 rakaat tahajjud.

Siwak juga merupakan salah satu toleransi yang diberikan bagi kita yang berpuasa, untuk dapat memakainya di siang hari tanpa merusak ibadah puasa kita. Di dalam Shahih Bukhari dari sahabat Amir bin Rabiah Radliyallahu Anhu ia berkata, “Saya melihat Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam membersihkan gigi beliau dengan siwak ketika beliau berpuasa, berulang kali, hingga saya tidak bisa menghitungnya.”

Dalam kitab Ath-Thubbun Nabawi (Medis Nabawi) yang disusun oleh Ibnul Qoyyim dijelaskan manfaat siwak antara lain :


  • Membersihkan mulut,
  • Membersihkan gusi,
  • Mencegah pendarahan
  • Menguatkan penglihatan
  • Membersihkan atau menjernihkan otak;
  • Mencegah gigi berlubang
  • Menyehatkan pencernaan
  • Menjernihkan suara
  • Membantu pencernaan makanan
  • Memperlancar saluran nafas (bicara)
  • Menggiatkan bacaan
  • Menahan tidur
  • Mendatangkan ridho Allah Ta’ala
  • Dikagumi malaikat

Manfaat Siwak dari Tinjauan Ilmu Kesehatan

Berbagai uji coba telah banyak dilakukan dalam upaya mengetahui manfaat dari Salvadora Persica atau kayu siwak ini.Sedangkan fakta ilmiah dari siwak antara lain :

Bahwa siwak mengandung mineral-mineral alami yang dapat membunuh bakteri, menghilangkan plaque, mencegah gigi berlubang serta memelihara gusi.

Siwak memiliki kandungan kimiawi yang bermanfaat, seperti :

- Antibacterial acids, seperti astringents, abrasive dan detergents yang berfungsi untuk membunuh bakteri, mencegah infeksi dan menghentikan pendarahan pada gusi. Pada penggunaan siwak pertama kali, mungkin terasa pedas dan sedikit membakar, karena terdapat kandungan serupa mustard di dalamnya yang merupakan substansi antibacterial acids tersebut.

- Kandungan kimia seperti Klorida, Pottasium, Sodium Bicarbonate, Fluoride, Silika, Sulfur, Vitamin C, Trimethyl amine, Salvadorine, Tannins dan beberapa mineral lainnya yang berfungsi untuk membersihkan gigi, memutihkan dan menyehatkan gigi dan gusi. Bahan-bahan ini sering diekstrak sebagai bahan penyusun pasta gigi.

- Minyak aroma alami yang memiliki rasa dan bau yang segar, menjadikan mulut menjadi harum dan menghilangkan bau tak sedap.

- Enzim yang mencegah pembentukan plaque yang menyebabkan radang gusi. Plaque juga merupakan penyebab utama tanggalnya gigi secara premature.

- Anti decay agent (Zat anti pembusukan), yang menurunkan jumlah bakteri di mulut dan mencegah proses pembusukan. Selain itu siwak juga turut merangsang produksi saliva (air liur) lebih, dimana saliva merupakan organik mulut yang melindungi dan membersihkan mulut.

Sebuah penelitian terbaru tentang ‘Periodontal Treatment’ (Perawatan gigi secara periodik/berkala) dengan mengambil sample terhadap 480 orang dewasa berusia 35-65 tahun di kota Makkah dan Jeddah oleh para ilmuwan dari King Abdul Aziz University, Jeddah, menunjukkan bahwa Periodontal treatement untuk masyarakat Makkah dan Jeddah adalah lebih rendah daripada studi yang dilakukan terhadap negara-negara lain, hal ini mengindikasikan bahwa penggunaan siwak berhubungan sangat erat terhadap rendahnya kebutuhan masyarakat Makkah dan Jeddah terhadap ‘Periodontal Treatment’.

Penelitian lain dengan menjadikan bubuk siwak sebagai bahan tambahan pada pasta gigi dibandingkan dengan penggunaan pasta gigi tanpa campuran bubuk siwak menunjukkan bahwa prosentase hasil terbaik bagi kebersihan gigi secara sempurna adalah pasta gigi dengan butiran-butiran bubuk siwak, karena butiran-butioran tersebut mampu menjangkau sela-sela gigi secara sempurna dan mengeluarkan sisa-sisa makanan yang masih bersarang pada sela-sela gigi. Sehingga banyak perusahaanperusahaan di dunia menyertakan bubuk siwak ke dalam produk pasta gigi mereka. WHO pun turut menjadikan siwak termasuk komoditas kesehatan yang perlu dipelihara dan dibudidayakan. Mari kita budayakan hidup sehat dengan bersiwak…!!!

Sudah ada penelitian tentang siwak pada gigi. Mineral yang terdapat di dalam siwak seperti Natrium Klorida, Kalium, Sodium Bikarbonat dan Kalsium Oksida juga berfungsi membersihkan gigi. Bau harum dan rasanya yang enak, timbul dari minyak alamiah berjumlah 1% dari seluruh komposisi.

Bagaiman Cara Penggunaan Siwak

Karena saya fikir akan terlalu banyak bila saya tuliskan disini, maka mengenai Bagaimana Cara Penggunaan Siwak yang baik dan benar. Agar kita bisa mendapatkan manfaat dunia maupun akhiratnya sebagaimana contoh yang diberikan rasulullah SAW akan saya tuliskan pada tulisan saya yang selanjutnya.

Anjuran menggunakan siwak untuk membersihkan gigi, bukanlah berarti kita dilarang menggunakan sikat gigi atau yang lainnya dalam membersihkan gigi. Bahkan semua itu boleh. Namun tentunya yang lebih utama adalah melazimi siwak, karena ia memiliki fadhilah, yaitu membuat Allah ridho karena mengikuti sunnah Nabi -Shallallahu ‘alaihi wa sallam. Kami jelaskan demikian, karena sebagian orang jahil beranggapan bahwa Islam melarang kita menggunakan discovery (penemuan baru) yang mubah. Wallahu a'lam...